partnership with agoda

Tuesday, December 13, 2016

Menikmati Pesona keindahan Candi Ratu Boko

Kota Yogyakarta memang menyimpan sejuta pesona yang sangat sayang apabila tidak dieksplor lebih dalam lagi. Selain terkenal dengan wisata kuliner dan keindahan pantai-pantai yang dimilikinya, terdapat pula banyak peninggalan sejarah seperti candi-candi yang tak kalah menarik untuk dijadikan destinasi pariwisata. Nah, berbicara mengenai candi, mungkin sebagian besar orang lebih mengenal Candi Prambanan dan Candi Borobudur, tetapi ada satu lagi nih candi yang tak kalah indah di Yogyakarta, yaitu Candi Ratu Boko!

Candi Ratu Boko yang terletak di satu kawasan dengan Candi Prambanan dapat diakses dengan sangat mudah, hanya beberapa menit ke arah selatan melewati pasar Prambanan. Biaya masuknya pun cukup murah, yaitu Rp 25.000 untuk dewasa dan Rp 10.000 untuk anak-anak. Terletak di atas bukit dengan ketinggian 195,75 meter di atas permukaan laut. Ketika kamu selesai menaiki anak tangga di atas bukit Candi Boko yang cukup tinggi ini, rasa lelahpun akan terbayarkan dengan adanya pemandangan indah dari kota Yogyakarta dan sekitarnya yang bisa kamu nikmati dengan bebas.

Dengan area yang luas, yaitu sekitar 25 hektar, banyak banget spot menarik yang bisa kamu eksplor ketika berkunjung ke candi ini. Mulai dari beberapa gapura, candi pembakaran untuk membakar jenazah, keputren atau tempat pemandian keluarga raja, gua, perbukitan dan masih banyak lagi. Nah, sekarang kita jelajahi candi ini lebih dalam yuk!

Sebelum menjelajah Candi ini, kamu terlebih dulu akan melewati dua gapura istana. Di sini merupakan spot yang paling baik untuk berfoto bersama keluarga atau teman-teman. Sebelum memasuki gapura, kamu juga akan menemukan rusa-rusa yang lucu di sisi kanan jalan, kamu bisa berfoto dan bersantai sejenak di taman rindang yang masih berada di satu lokasi.

Berjalan lebih jauh lagi, kamu akan menemukan candi berbentuk bujur sangkar yang memiliki dua buah teras. Sesuai dengan namanya, candi ini dulu digunakan untuk pembakaran jenazah. Nah, karena lokasi candi pembakaran merupakan titik tertinggi dari Candi ratu Boko, ini merupakan spot terbaik untuk kamu menikmati indahnya sunset di balik gerbang Candi Boko. Cahaya kuning yang keemasan, meskipun hanya berlangsung beberapa menit saja, tetapi keindahannya akan menjadi pengalaman tersendiri yang tak terlupakan.

Selanjutnya, setelah melewati Paseban dan Pendopo Istana, kamu akan menemukan Keputren atau tempat pemandian bagi keluarga raja. Pemandangan yang disuguhkan di sini sangatlah indah! Pengaturan air masuk dan keluar, juga kedudukan di atas bukit mensyaratkan adanya pengaturan air yang baik untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan adanya mata air. Berjalan menuju ujung istana, kamu juga akan menemukan banyak reruntuhan yang menakjubkan yang letaknya tidak jauh dari Kepuntren.

4. Goa Istana Ratu Boko
Petualang selanjutnya adalah dengan melihat Goa Istana Ratu Boko. Tempat yang tak kalah menarik ini terbagi menjadi dua bagian, yaitu Goa Wadon (perempuan) dan Goa Lanang (laki-laki). Dulu, goa ini berfungsi sebagai tempat semedi. Disebut goa lanang karena ditemukannya relief simbol Lingga yang menggambarkan lelaki yang berada di atas bukit, sedangkan di goa wadon ditemukan relief simbol Yoni yang menggambarkan jasad perempuan yang berada di depan pintu. Penyatuan kedua simbol ini lalu diartikan sebagai kesuburan, dengan harapan di goa tersebut akan menjadi tempat yang lebih subur.

Nah, bagaimana? Keunikan bangunan yang ada di Candi Boko dan panorama yang disuguhkan memang sangat indah, ya! Jangan lupa untuk membawa kamera untuk berfoto di spot-spot yang menarik dan berfoto siluet sambil menikmati panorama sunset!
Comments
0 Comments

0 komentar:

Post a Comment

Find Us on Facebook

Blog Archives

Visitors