Rel Kereta Api Terekstrem di India Memakan Ratusan Korban Meninggal

MELIHAT kereta api bawah tanah maupun monorail sudah biasa. Apa jadinya jika rel kereta api dibangun di atas laut? 

Ide ini ternyata sudah diimplimentasikan oleh India beberapa tahun lalu. Mereka berhasil membangun sebuah jembatan kereta api yang diklaim merupakan jembatan paling ekstrem di dunia. 

The Pamban Bridge atau Jembatan Pamban terletak di Selat Palk, yang menghubungkan kota Rameswaram di Pulau Pamban menuju daratan India. 

Jembatan ini sebetulnya telah dibuka pada 24 Februari 1914, dan menjadi jembatan laut pertama dan terpanjang di India, sampai akhirnya Pemerintah India meresmikan Bandra-Worli Sea Link pada tahun 2010. 

Rencana pembangunannya, telah diusulkan sejak 1870 ketika British Administrations sedang mencari cara untuk meningkatkan perdagangan dengan Ceylon, yang sekarang dikenal sebagai Srilangka. Namun, konstruksi baru dimulai pada 1911, dengan membangun rel sepanjang 2.065 meter. 

Menurut salah satu pekerja, pembangunan Jembatan Pamban telah memakan ratusan korban meninggal. 

Hampir semua korban meninggal, disebabkan karena terjatuh ke dalam laut saat memasang material-material rel yang ada di jembatan tersebut. Angin yang ada di tempat ini memang sangat kuat dan tidak dapat diprediksi dengan baik. 

Namun, hingga saat ini Jembatan Pamban masih dapat berfungsi dengan baik, berkat renovasi yang dilakukan pada 2007, 2009, dan 2013. 

Sebagian besar aktivitas di tempat ini, memang didominasi oleh pengiriman barang yang dibawa kapal-kapal kargo dari seluruh dunia. Dilansir dari channel YouTube Incredibleindia, Rabu (24/8/2016).*okezone